Kediri, panjalu.online – Suasana penuh semangat dan keceriaan mewarnai Taman Sekartaji, Kecamatan Mojoroto, saat Kelompok Bermain dan RA Islam Terpadu (KB-RAIT) Bina Insani Kediri menggelar puncak acara bertema seni dan kreativitas, Kamis (5 Juli). Dalam momen tersebut, para siswa menunjukkan hasil karya seni dan memeriahkan panggung lewat peragaan busana unik berbahan daur ulang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi tema Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang tengah digencarkan dalam dunia pendidikan. Para murid menampilkan dua jenis karya kreatif, yakni hasil kolaborasi bersama orang tua di rumah serta hasil kerja sama bersama guru dan teman-teman di sekolah.
Ernawati Riska Nindya, selaku penanggung jawab kegiatan, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat inovasi dan kepedulian terhadap lingkungan sejak usia dini.
“Kami ingin anak-anak belajar memanfaatkan barang yang sudah tidak terpakai menjadi sesuatu yang bernilai seni. Selain mengasah kreativitas, ini juga mengajarkan mereka untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar,” jelas Erna, panggilan akrabnya.
Yang membuat acara semakin semarak adalah fashion show ramah lingkungan, di mana anak-anak tampil mengenakan kostum dari bahan bekas seperti kertas, plastik, kardus, dan kain perca. Meski bahan-bahannya sederhana, hasil rancangan bersama orang tua dan guru ini mampu memukau penonton.
Tak hanya tampil percaya diri di atas panggung, para siswa juga memperlihatkan keberanian dalam berekspresi dan bekerja sama. Orang tua yang hadir pun tak kalah antusias, memberi semangat langsung kepada anak-anak mereka. Dukungan tersebut menciptakan suasana hangat sekaligus mempererat hubungan antara sekolah dan keluarga.
“Harapannya, lewat kegiatan seperti ini, anak-anak semakin berani tampil, bisa berpikir kreatif, dan tumbuh menjadi generasi yang lebih inovatif dan peduli terhadap kebersihan lingkungan,” pungkas Erna.
Acara ini menjadi bukti bahwa pendidikan anak usia dini tak hanya soal belajar membaca dan berhitung, tapi juga melatih karakter, daya cipta, dan kesadaran sosial secara menyenangkan dan menyentuh.(red.a)
Post a Comment