Restoran Cepat Saji di Jalan Raya Darmo Terbakar, Api Diduga Bermula dari Area Dapur

  


Surabaya, panjalu.online – Sebuah restoran waralaba di kawasan padat Jalan Raya Darmo, Surabaya, dilalap si jago merah pada Kamis malam. Api yang diduga berasal dari lantai atas bangunan menyebar dengan cepat ke bagian bawah restoran sebelum akhirnya berhasil dipadamkan oleh petugas.

Peristiwa ini menimbulkan kepanikan sesaat di sekitar lokasi, mengingat tempat kejadian merupakan salah satu kawasan ramai di pusat kota.

Kapolsek Tegalsari, Kompol Rizky Santoso, menyampaikan bahwa titik api pertama kali muncul di lantai dua, yang diketahui merupakan area dapur. Beberapa pegawai restoran sempat berusaha memadamkan api dengan alat pemadam ringan sebelum petugas datang, namun api terlanjur membesar dan sulit dikendalikan.

“Berdasarkan laporan awal yang kami terima, api berasal dari lantai atas lalu menjalar ke lantai satu. Upaya pemadaman oleh karyawan sudah dilakukan, tapi nyala api terlalu cepat menyebar,” ujar Rizky saat memberikan keterangan di lokasi kejadian.

Rizky menambahkan bahwa hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kebakaran. Ia memastikan proses identifikasi oleh tim inafis akan segera dilakukan untuk memperoleh kejelasan.

Diduga Berasal dari Area Masak

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya, Laksita Rini, menyebutkan bahwa dugaan sementara api berasal dari dapur di lantai dua restoran tersebut.

"Sejauh ini kami menduga titik awal api berasal dari dapur yang berada di atas. Untuk kepastian nanti disampaikan oleh tim identifikasi," ungkap Rini.

Ia menjelaskan bahwa saat kebakaran terjadi, restoran masih dalam kondisi buka dan terdapat beberapa orang di dalam bangunan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Dua pengunjung yang tengah makan langsung keluar begitu menyadari asap mulai mengepul dari lantai atas.

“Mereka langsung keluar dengan cepat setelah melihat asap. Tidak ada yang mengalami luka,” jelasnya.

14 Armada Diterjunkan, Api Dapat Dikuasai dalam Hitungan Menit

Kebakaran mulai diketahui sekitar pukul lewat sepuluh malam. Api terlihat menyala hebat dan asap pekat membubung tinggi ke udara, membuat warga sekitar dan pengendara yang melintas terkejut. Kepulan asap bahkan terlihat dari radius cukup jauh.

Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan lebih dari sepuluh unit mobil pemadam ke lokasi. Petugas bekerja keras memadamkan api yang sudah menyambar bagian belakang restoran, yang diduga menjadi sumber bahan mudah terbakar.

"Tim kami sampai di lokasi beberapa menit setelah menerima laporan. Pemadaman berjalan cepat, dan api berhasil dilokalisasi agar tidak menyebar ke bangunan sekitar," terang Rini.

Api berhasil dikendalikan dan dinyatakan padam secara menyeluruh tidak lama setelah proses pemadaman dimulai.

Warga Diminta Waspada dan Segera Lapor Jika Ada Potensi Kebakaran

Meski tidak ada korban, kejadian ini kembali mengingatkan pentingnya sistem keamanan kebakaran, khususnya di tempat usaha yang memiliki potensi bahaya tinggi seperti restoran. Petugas mengimbau agar pemilik bangunan rutin melakukan pengecekan pada instalasi listrik dan alat masak.

“Kasus seperti ini bisa dicegah dengan deteksi dini dan kesiapan alat pemadam yang layak. Kami juga imbau masyarakat untuk segera melapor jika mencium bau terbakar atau melihat asap di lingkungan sekitar,” pungkas Rini.

Hingga saat ini, lokasi masih dalam penjagaan aparat dan tim pemadam untuk memastikan tidak ada bara api tersisa yang berpotensi menyala kembali.(red.a)

Post a Comment

Previous Post Next Post