panjalu.online-Kabar membahagiakan datang bagi para pekerja, termasuk guru honorer, yang menerima penghasilan di bawah upah minimum regional. Pemerintah akan segera menyalurkan bantuan subsidi upah (BSU) sebagai bentuk dukungan nyata terhadap kelompok masyarakat berpenghasilan rendah.
Bantuan ini ditujukan untuk mendorong mobilitas dan daya beli masyarakat menjelang masa liburan sekolah, sekaligus menjaga agar pertumbuhan ekonomi tetap stabil. Pemerintah menilai momen libur panjang ini menjadi waktu yang tepat untuk menggairahkan kembali aktivitas konsumsi rumah tangga.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian menyampaikan bahwa besaran bantuan kali ini akan lebih kecil dibandingkan program serupa yang pernah digulirkan sebelumnya. Namun, fokus utamanya tetap pada memberikan dukungan langsung bagi mereka yang terdampak oleh tekanan ekonomi.
"Kami tengah mempersiapkan bantuan yang akan diberikan serentak mulai awal bulan depan. Ini merupakan bagian dari strategi pemerintah untuk memperkuat daya beli masyarakat," ujarnya.
Tidak hanya BSU, pemerintah juga akan menggulirkan berbagai program stimulus lainnya yang mencakup:
Diskon perjalanan transportasi umum, termasuk kereta, pesawat, dan kapal laut selama libur sekolah.
Potongan harga tagihan listrik, khusus bagi pelanggan dengan daya rendah.
Keringanan biaya jalan tol, yang menyasar puluhan juta pengendara.
Bantuan kebutuhan pokok dan bahan pangan bagi keluarga penerima manfaat.
Diskon pembelian kendaraan listrik roda dua, untuk mendukung penggunaan energi bersih.
Pengurangan iuran perlindungan tenaga kerja, agar semakin banyak pekerja yang terlindungi.
Seluruh kebijakan ini akan mulai diberlakukan secara bersamaan pada awal bulan depan dan tengah difinalisasi oleh instansi terkait. Pemerintah berharap serangkaian bantuan tersebut mampu memberikan dorongan nyata bagi masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi.
“Kita ingin agar belanja masyarakat tetap terjaga, apalagi memasuki masa libur sekolah yang biasanya menjadi momen peningkatan konsumsi,” tambahnya.
Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk memeriksa apakah mereka termasuk dalam daftar penerima bantuan, dan segera melengkapi persyaratan administrasi yang dibutuhkan. Program ini adalah bentuk nyata keberpihakan negara terhadap masyarakat kecil.(red.a)
Post a Comment